Jumat, 08 Juli 2011

Street Racing Style Toyota Cressida

Lahir sebagai mobil sedan premium, Toyota Cressida ini memang kurang terlalu popular pada jamannya. Akan tetapi semenjak menjamurnya olah raga drifting, mobil asal pabrikan Jepang ini mulai kembali digandrungi dan dimodifikasi karena gerak belakang. Seperti yang dilakukan Kevin Goenadi, pemuda asal bandung yang juga ketua komunitas Bandung Drift  mengubah tampilan serta sumber tenaga  Toyota Cressida tahun 1987 miliknya menjadi spec mobil drifting.

Berbekal dengan menggantikan mesin standarnya, membuat Toyota Cressida ini dianggap mumpuni untuk dipacu di arena drifting. Selain itu, bentuk mobil ini juga terbilang aerodinamis. Dengan ditambah beberapa parts racing, mobil ini sepertinya sudah bisa berlaga di kejuaran drift.

Pada sektor eksterior, Toyota Cressida ini awalnya berwarna putih, tetapi dicat ulang oleh pria yang berwirausaha ini menjadi berwarna merah maroon. Tidak banyak ubahan yang dilakukan pada sektor ini. Hanya ubahan fungsional, seperti bumper dibuat custom agar intercooler bisa tertanam rapi pada tempatnya.

Demi mengejar safety, pada sektor interior dibenamkan rollbar hampir mengelilingi bagian  dalam Toyota Cressida ini. Jok standar terpaksa dipensiunkan dan diganti dengan jok racing Bride berwarna merah yang disesuaikan dengan kelir mobil ini. Sedangkan di bagian dashboard, bercokol panel indikator Auto Gauge untuk mengkontrol kondisi mesin.

Dengan berbekal mesin berkode 1JZ-GTE dari Toyota Supra dan turbo CT-28 yang terbenam dalam Toyota Cressida ini, pemuda yang hobi bermusik ini mencoba memaksimalkan kinerja turbo dengan beberapa parts racing hasil konsultasi dengan tuner dari GAT Engineering. Untuk membuang tekanan angin pada intake saat turbo bekerja, Kevin menggunakan blow off keluaran HKS. Ditambah lagi intercooler Koyo Rad yang membuat kerja turbo semakin maksimal. Untuk exhaust system, Kevin cukup meng-custom nya dengan pipa berdiameter 3 inchi.

Untuk mengimbangi liarnya tenaga yang dihasilkan mesin, Kevin menggunakan velg Work Meister berukuran 17 inchi yang di balut si karet bundar dari Achilles berprofil 215/40-17. Sedangkan untuk keseimbangan pada saat melakukan aksi drift, Kevin memakai per dan shock custom.

Dengan ubahan semua yang dilakukan Kevin, terlihat beberapa kali mobilnya beraksi di kejuaran drift seperti gelaran Achilles Drift Battle. Walaupun belum pernah naik podium, tetapi semangatnya terus menggebu untuk kejuaraan berikutnya.
Data Modifikasi :
Eksterior : Bemper Depan Belakang Custom.
Interior : Jok Bride, Panel Indikator Auto Gauge, Stir Sparco, Shift Knob TRD, Turbo Timer Pivot, Roll Bar Custom.
Kaki-kaki : Velg Work Meister 17 Inchi, Ban Achilles 215/40-17, Per & Shock Custom.
Mesin : Mesin 1JZ-GTE, Turbo CT-28, Blow Off HKS, Intercooler Koyo Rad, Transmisi Custom, Exhaust System Custom Pipe 3 Inch.

Thanks To : GAT Engineering, Gahara Paint & Bodywork, Cihampelas Motor

Tidak ada komentar:

Posting Komentar